Transendensi dan Imanen Dalam Satu Kegiatan di Pagi Hari
Pdt. Dr. Stephen Tong sebagai pendiri Gereja Reformed Injili Indonesia (GRII) menetapkan GRII Kebon Jeruk sebagai Gereja Yohanes, dengan fokus utama pada pertumbuhan dan persaudaraan yang didasarkan pada kebenaran dan kasih. Persekutuan Doa Pagi mencoba menghadirkan kebenaran dan kasih dalam satu acara. Kebenaran Firman Tuhan dipersiapkan dengan baik oleh Hamba Tuhan, diikuti dengan kebersamaan di dalam kasih Kristus.
Belajar kebenaran Firman Tuhan, Pdt. Antonius Steven Un memimpin kita belajar dari kitab Mazmur. Dalam persekutuan doa pagi, kebenaran Firman Tuhan dibawakan dengan format renungan yang berbeda dari kegiatan – kegiatan Pemahaman Alkitab maupun Kebaktian Umum. Renungan dibawakan untuk membawa jemaat mempelajari pasang surut kehidupan yang pernah dialami oleh pemazmur. Dari kehidupan pemazmur setiap jemaat diajak untuk menyelami kebenaran Firman Tuhan dan melihat bayang – bayang Kristus sehingga setiap jemaat dapat menemukan permata indah Kristus di dalam kitab Perjanjian Lama. Selain itu jemaat dibawa untuk melihat keagungan Kristus dan bayang – bayang perjalanan kisah Yesus. Permata indah seperti kebijaksanaan, kebangunan rohani dan banyak aspek – aspek penting tentang kehidupan dibawakan dengan limpah dan ringkas setiap minggunya.
Selain mendapat renungan yang indah yang mendidik kita semakin serupa dengan Kristus, kita diajak pula belajar untuk berdoa. Berdoa dan bertumbuh dalam doa membawa setiap jemaat semakin kaya, limpah dan luas akan pokok – pokok doa. Pokok doa yang disampaikan mengajak setiap jemaat untuk lebih peduli, lebih perhatian terhadap kondisi – kondisi yang terjadi di berbagai belahan dunia, kondisi gerakan dimana kita merupakan bagian dari Gerakan Reformed Injili, kondisi Gereja dan juga kondisi kerohanian setiap jemaat.
Matius 28:18-20, Yesus mendekati mereka dan berkata: ”Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” menjadi dasar kita untuk mendoakan berbagai negara di dunia. Di dalamnya kita berdoa untuk pokok doa mengenai pemerintahan, pertumbuhan kekristenan serta penginjilan membuat kita semakin kaya dan semakin mengerti beban penginjilan.
Selain pokok doa untuk negara – negara lain, jemaat diajak untuk berdoa mengenai Gerakan Reformed Injili dan kondisi gereja kita. Hal ini membuat jemaat semakin sadar beban dan konsentrasi dari gerakan. Pokok doa penting karena bertujuan untuk membawa jemaat menyadari visi dan misi gerakan serta gereja. Hal ini mendorong agar jemaat aktif berbagian dan berkontribusi dalam berbagai kegiatan dengan hati dan konsep yang benar.
Kerohanian jemaat didoakan guna menumbuhkan kepekaan jemaat terhadap sesamanya. Pertumbuhan iman, kesulitan – kesulitan, serta pergumulan yang dialami membawa jemaat untuk saling mengasihi, saling mendoakan sehingga tercipta komunitas yang sehat di dalam Gereja. Pertumbuhan Gereja yang baik sangat dipengaruhi oleh kepekaan setiap jemaat terhadap sesamanya.
Persekutuan doa pagi juga mendukung mandat budaya. Di setiap minggu ke-2, Pdt. Antonius Steven Un membagikan sharing mengenai kebudayaan. Melalui sharing ini setiap jemaat diajak menikmati budaya tidak hanya soal teknis, keindahan, lebih dalam lagi jemaat diajak menikmati latar belakang serta kisah di balik terciptanya karya yang ada. Melalui karya yang disajikan, jemaat dibawa untuk akhirnya dapat melihat keindahan dan keagungan nama Tuhan.
Setelah momen penuh doa dan pengajaran kebenaran dalam persekutuan pagi, jemaat diberikan ruang untuk bersekutu mengenal satu sama lain dalam suasana santai yang penuh berkat. Sarapan dan secangkir kopi atau teh, menemani obrolan hangat antar jemaat.
Persekutuan doa pagi adalah waktu yang tepat kita untuk belajar kebenaran Firman Tuhan dan bersekutu di dalam kasih bersama saudara seiman kita. Mari sama – sama kita bertumbuh melalui persekutuan doa pagi yang diadakan setiap sabtu. Kiranya melalui persekutuan doa pagi kita semakin bertumbuh dalam kebenaran dan kasih, Tuhan memberkati.